Sekolah Relawan, yang Muda yang Bantu Sesama

 

Foto: Para relawan yang terlibat dalam SKSD (dok. pribadi instagram: @bulatitubundar)

Sekolah Relawan adalah lembaga sosial kemanusiaan yang telah berdiri sejak 2013, fokus pada edukasi kerelawanan serta pemberdayaan masyarakat sebagai wujud aksi nyata kerelawanan. Lembaga ini terbentuk karena ketukan hati ketika melihat Tsunami di Aceh pada tahun 2004, lalu direalisasikan aksinya pada Januari 2013 silam.

Menjadi salah satu komunitas yang bergerak di bidang sosial, Sekolah Relawan berfokus menjalankan misi kerelawanan di daerah Jabodetabek. Namun jika ada bencana, sekolah relawan juga mengirimkan timnya untuk ikut serta dalam melakukan  rescue pda masyarakat sekitar. Saat ini sekolah relawan telah melakukan sebanyak 22.535 aksi program dan telah ada 42.985 relawan yang teredukasi.

Salah satu program Sekolah Relawan yang baru saja dilakukan pada Minggu (06/03/2022) lalu adalah SKSD atau Sehari Ketemu, Sharing Denganmu. Program itu dilaksanakan di Kampung Nelayan, Cilincing dengan mengangkat tema gizi. Dalam program itu, terdapat pembagian makanan sehat dan bergizi, bermain, menanam pohon, dan edukasi tentang gizi kepada anak-anak.

Peserta relawan dalam kegiatan itu sangat banyak dan didominasi oleh remaja dan kaum millennial dengan rentang usia sekitar 18-35 tahun. Di sela-sela kesibukan pendidikan dan pekerjaannya, mereka memilih melakukan kegiatan sukarela dengan bermain, berbagi, dan mengedukasi adik-adik di Kampung Nelayan, Cilincing. Terlihat para relawan sangat menikmati ketika berbagi dan berinteraksi dengan anak-anak di Kampung Nelayan sehingga anak-anak pun langsung akrab dengan kakak-kakak terutama dalam kelompoknya.

Menjadi muda adalah sebuah privilese yang hanya datang sekali seumur hidup. Tahu bahwa tenaga dan semangat muda disalurkan dengan kegiatan yang positif dan menebarkan kepedulian kepada sesame adalah anugerah yang tidak semua anak muda miliki. Para relawan dari Sekolah Relawan telah membuktikan bahwa anak mudalah yang ciptakan perubahan.

Comments